Thursday, 10 April 2014

PhotoInstrument 6.9 Build 694 Final

PhotoInstrument 6.9 Build 694 Final


photoinstrument
PhotoInstrument 6.9 Build 694 terbaru Full
PhotoInstrument, sekarang telah merilis versi terbarunya yakni PhotoInstrument 6.9 Build 694 ..  dengan software ini kita dapat membuat photo sobat yang terlihat kusam jadi bersinar dengan kemampuan RETOUCHING nya..  itu lah ke handalan dari software photo yang berukuran kecil ini..

Buat sobat yang membutuhkan photoinstrument full version, di persilahkan

CopyOf_glamour_w_aft_20CopyOf_glamskin_w

Langkah Aktivasi

  • Install Software, Setelah selesai, Silahkan EXIT
  • Jalankan " Patch.Reg  " Run as Administrator
  • Jalankan Sofware, Klik BuyNOW
  • Pilih Registration
  • Buka Serial Text
  • Silahkan Isikan "Email" Dan "Key" yang di sedikan di TEXT
  • Done :P
Size : 5 MB

Via Datafilehost
=> PhotoInstrument 6.9 Build 694 Final

Via id-Share19
=> PhotoInstrument 6.9 Build 694 Final
Password : 
- summber www.kuyhaa-android19.com/

Adobe Flash Player 13.0.0.182 Install Offline Terbaru

Download gratis Adobe Flash Player 13.0.0.182 Install Offline 

Adobe flash rillis terbaru sobat, adobe flash adalah suatu plug in browser yang mana berfungsi untuk menjalankan flash yang di sediakan suatu web atau permainan online.

Dalam Fasilitas Offline, sobat dapat menginstall di banyak komputer tanpa perlu terhubung dengan koneksi internet untuk penginstallanya


adobe+flash+palyer+offline+kuyhaa



Download gratis Adobe Flash Player 13.0.0.182  Install Offline Terbaru

( di rekomendasikan , Uninstall dulu versi lama, kemudian install versi baru )


Size : 18 MB

untuk Firefox, Safari,chorme, Opera

Via Id-Share19  

Via Datafilehost
=> Adobe Flash Player 13.0.0.182 Install Offline Terbaru

Untuk Internet Explorer
Via Id-Share19
=> Adobe Flash Player 13.0.0.182 Internet Explorer 

Via Datafilehost
=> Adobe Flash Player 13.0.0.182 Internet Explorer 

Software untuk Uninstall Adobe Flash Player
=> Uninstaller Adobe Flash Player
- SUMBER www.kuyhaa-android19.com/

Mengenal Minimum System Dan kumpulan Skema Rangkaian Minimum System

      Apa itu minimum system ? mungkin sebagian orang yang sudah akrab dengan mikrokontroler sudah paham dengan hal ini. Namun, bagaimana dengan anda yang baru ingin memulai untuk belajar mikrokontroler, sudah tau ini benda apa ? Baiklah pada postingan saya kali ini, saya akan memulai tulisan saya tentang belajar AVR dengan pembahasan tentang minimum system.

Minimum system atau dalam bahasa indonesia disebut sistem minimal, pengertiannya menurut saya adalah rangkaian minimal untuk sebuah mikrokontroler agar mikrokontroler dapat digunakan dan diprogram. Itu menurut saya loh, kalau ada yang berpendapat lain silahkan. Trus, kenapa kita harus tau tentang minimum system ini ? Untuk memulai belajar mikrokontroler pertama yang harus kita ketahui ya rangkaian minimum system ini. Kasarnya sih, bagaimana mau belajar kalau rangkaian dasarnya aja gak tau.
contoh rangkaian minimum system
Langsung ke pembahasan pertama, rangkaian apa saja yang kita butuhkan agar mikrokontroler kita siap digunakan dan diprogram ?
1. Catu daya / power suplly
Sudah tidak asing lagi kan mendengar nama ini. Pada setiap rangkaian elektronika pasti dibutuhkan sebuah catu daya, sepertinya ini sudah jadi hukum alam ya, jadi gak bisa dihilangkan. Untuk minimum system AVR, kita membutuhkan sebuah rangkaian catu daya sebesar 5 volt. Biasanya untuk rangkaian catu daya, saya menggunakan regulator 7805, jika anda menginginkan regulator dengan output arus yang lebih besar, silahkan menggunakan regulator tipe LM2576  yang memiliki output tegangan sebesar 5 volt.
2. Oscillator / Pembangkit frekuensi
Pada sebuah rangkaian minimum system, kita membutuhkan apa yang disebut dengan oscillator. Untuk apa oscillator itu ? Ibaratnya pada manusia ini lah jantungnya, jadi tanpa adanya jantung (oscillator) si mikrokontroler juga tak akan pernah hidup. Sebenarnya pada mikrokontroler AVR sudah terdapat rangkaian oscillator internal ( di dalam IC sudah ada oscillatornya ). Namun oscillator internal ini besar frekuensi maksimalnya hanya sebesar 8MHz. Sehingga jika kita ingin menggunakan frekuensi diatas 8MHz kita harus menggunakan oscillator external. Biasanya rangkaian oscillator external ini terdiri dari sebuah crystal dan 2 buah capasitor. Dan ingat yah, frekuensi maksimal yang digunakan pada mikrokontroler AVR adalah 16MHz, jadi kalau menggunakan crystal jangan lebih dari nilai tersebut.
Bentuk fisik dari crystal
3. ISP
Kita membuat minimum system tujuannya untuk diprogram dan digunakan bukan ? Proses pengisian program pada mikrokontroler AVR terdapat 2 cara , yaitu pemograman tipe paralel dan pemograman tipe serial. Yang banyak digunakan saat ini adalah pemograman tipe serial atau lebih dikenal juga dengan istilah ISP. Dengan menggunakan pemograman tipe ISP kita tidak banyak membutuhkan jalur data, namun satu kelemahannya, jika salah setting fuse bit yang memiliki fungsi fital misalkan pin reset di disable pada ATMega8, maka alamat deh mikrokontroler kita udah gak bisa dipake lagi. Karena untuk mengembalikan settingan fuse tadi, kita harus menggunakan pemograman tipe paralel ( High Voltage Programming ).
susunan pin ISP standar
4. RESET Circuit
Sudah tau fungsi tombol reset di komputer bukan ?. Reset di komputer untuk merestart komputer ke awal pada saat booting. Sama halnya pada mikrokontroler, reset digunakan untuk merestart program yang kita buat, sehingga program kembali ke awal. Sebenarnya rangkaian reset ini bersifat optional, bisa kita gunakan atau tidak. Karena untuk mereset mikrokontroler juga dapat dilakukan dengan mematikan power dan menghidupkannya kembali. Namun saya lebih suka menggunakan rangkaian reset, karena memudahkan untuk melakukan reset program. Bayangkan jika setiap kita ingin mereset program harus matikan power, kemudian hidupkan lagi, kan repot !! .
Dibawah saya lampirkan contoh kumpulan rangkaian skema minimum system .
  • Rangkaian Sistem Minimum Mikrokontroler AT89S1051:


(Rangkaian Sistem Minimum ini dapat pula digunakan untuk Mikrokontroler AT89S2051, dan AT89S4051)
  • Rangkaian Sistem Minimum Mikrokontroler AT89S51:


(Sistem Minimum ini dapat pula digunakan untuk Mikrokontroler AT89S52, AT89S53, AT89S54, dan AT89S55)
  • Rangkaian Sistem Minimum Mikrokontroler AVR ATMEGA8(L):


  • Rangkaian Sistem Minimum Mikrokontroler AVR ATMEGA8515(L):


  • Rangkaian Sistem Minimum Mikrokontroler AVR ATMEGA8535(L):


(Sistem Minimum ini dapat pula digunakan untuk Mikrokontroler ATMEGA16(L), ATMEGA32(L), ATMEGA163(L), dan ATMEGA323(L))


  • Rangkaian Sistem Minimum Mikrokontroler AVR ATtiny2313(V):


 Sekian postingan kali ini semoga bermanfaat . jangan lupa di comment yaa ...?